Pemerintah Lobar Tunjukkan Kepedulian, Melayat ke Rumah Duka Jamaah Haji yang Wafat di Tanah Suci


Sekotong, Lombok Barat - SudutNTB.com -  Pemerintah Kabupaten Lombok Barat menunjukkan kepedulian mendalam dengan melayat langsung ke rumah duka almarhum Sahrim Sulaiman, salah satu jamaah calon haji asal Lobar yang wafat di Tanah Suci Mekkah. Kunjungan duka dilakukan pada Sabtu, 24 Mei 2025, di Dusun Labuhan Poh, Desa Batu Putih, Kecamatan Sekotong.


Rombongan Pemerintah Daerah yang hadir di antaranya Asisten III Setda Lobar H. Fauzan Husniadi, Kabag Kesra Afgan Kusumanegara, serta Camat Sekotong Lalu Pardita Utama. Kedatangan mereka disambut oleh keluarga almarhum, termasuk putra almarhum, Muhammad Azhar, serta Kepala Desa Batu Putih, Kepala Dusun Labuhan Poh, dan sejumlah tokoh masyarakat setempat.


Dalam sambutannya, H. Fauzan Husniadi menyampaikan duka cita mendalam mewakili Pemerintah Daerah Lombok Barat atas wafatnya Sahrim Sulaiman. Ia juga menyampaikan salam takziah langsung dari Bupati H. Lalu Ahmad Zaini (LAZ) dan Wakil Bupati, yang saat ini tengah menunaikan ibadah haji di Tanah Suci.


“Kami atas nama Pemerintah Kabupaten Lombok Barat menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya atas wafatnya Bapak Sahrim Sulaiman. Semoga segala amal ibadah beliau diterima di sisi Allah SWT, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan keikhlasan,” ujar Fauzan.


Kehadiran jajaran Pemda ini, lanjut Fauzan, merupakan wujud nyata kepedulian dan arahan langsung dari Bupati LAZ agar pemerintah senantiasa hadir di tengah masyarakat, terlebih dalam momen duka seperti ini. Dalam kesempatan tersebut, Pemda Lobar juga menyerahkan tanda duka cita kepada keluarga almarhum sebagai bentuk simpati dan empati.


“Ini adalah perintah langsung dari Bapak Bupati. Pemerintah harus hadir, apalagi saat warga sedang dalam suasana duka. Kami berharap kunjungan ini dapat sedikit meringankan beban keluarga dan memperkuat kebersamaan antara masyarakat dan pemerintah,” imbuhnya.

Menanggapi kunjungan tersebut, Muhammad Azhar selaku perwakilan keluarga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Daerah, khususnya Bupati dan Wakil Bupati Lombok Barat.

“Kami sangat berterima kasih atas perhatian dan kepedulian Pemda. Kehadiran ini menjadi penghibur dan penguat bagi kami sekeluarga. Kami menerima musibah ini dengan ikhlas, karena ini adalah takdir dari Allah SWT. Semoga almarhum mendapat tempat terbaik di sisi-Nya,” ungkapnya.


Sebagaimana diberitakan sebelumnya, almarhum Sahrim Sulaiman merupakan jamaah calon haji asal Lombok Barat yang tergabung dalam Kloter 1 Embarkasi Lombok. Ia wafat di Mekkah dalam rangka menunaikan ibadah haji. Berdasarkan data dari Kementerian Agama Provinsi Nusa Tenggara Barat, almarhum termasuk satu dari lima jamaah yang menggunakan kursi roda.

Kelima jamaah pengguna kursi roda tersebut adalah:

  1. Sahrim Sulaiman – asal Sekotong
  2. Musib Paharudin – asal Gerung
  3. Le Hantik Mawardi – asal Gerung
  4. Dirasih Durasit – asal Narmada
  5. Inaq Saimah Janurah – asal Lingsar


Jamaah calon haji Kloter 1 telah dilepas secara resmi pada Kamis, 1 Mei 2025, dan berangkat ke Tanah Suci pada Jumat, 2 Mei 2025, pukul 01.50 WITA dengan penerbangan Garuda Indonesia nomor GIA5101, rute LOP–Madinah.

(SudutNTB.com/Red)



Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak